Parade Budaya Tabanan

Di Bali Mega, Tak Bicara Politik
Capres PDIP-Partai Gerindra Megawati Soekarnoputri seolah tak punya rasa lelah. Setelah menghadiri pengambilan nomor urut pasangan capres di Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Mega langsung terbang ke Bali. Ketua umum PDIP itu menghadiri pembukaan Parade Budaya Tabanan.
Mega hanya disambut Gubernur Bali Made Mangku Pastika, Bupati Tabanan Adi Wiryatama, Bupati Klungkung Wayan Candra, dan sejumlah kepala daerah kabupaten lain di luar Bali. Menteri Kebudayaan dan Pariwisata (Menbudpar) Jero Wacik tidak terlihat.
Para peserta parade dan warga mengelu-elukan kehadiran putri proklamator tersebut. "Saya berterima kasih atas kehadiran Bu Mega. Beliau adalah tokoh masyarakat dan kebetulan sebagai mantan presiden dan kandidat presiden saat ini," tutur Wiryatama kemarin (30/5/2009).
Sementara itu, Pastika mengakui, Mega adalah sosok pengagum seni sehingga mau menghadiri acara parade. "Ibu Mega dulunya juga seorang penari Bali," ungkap gubernur yang maju lewat PDIP tersebut.
Saat memberikan sambutan, Mega tidak menyinggung pencapresannya. Dia lebih banyak bercerita soal seni dan budaya. "Memang kebetulan, saya berdasar Bali dari nenek saya. Sehingga, saya sangat mengapresiasi kegiatan parade budaya seperti ini," tandas capres yang berpasangan dengan Prabowo Subianto tersebut.
Kejadian unik mewarnai pidato Mega. Seorang di antara puluhan penari yang berdiri tepat di depan panggung mendadak pingsan. Meski demikian, Mega tak menggubris insiden itu. Dia melanjutkan pidatonya.
Sesudah pembukaan, Mega mengunjungi sejumlah stan pameran dari dinas-dinas yang ada. Bahkan, dia mencicipi jus stroberi yang ada di stan dinas pertanian. "Ini asli jus stroberi, Bu," kata seorang penjaga stan. Mega lantas meminum jus warna merah tersebut.
Sumber: Jawa Pos, Minggu, 31 Mei 2009
Capres PDIP-Partai Gerindra Megawati Soekarnoputri seolah tak punya rasa lelah. Setelah menghadiri pengambilan nomor urut pasangan capres di Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Mega langsung terbang ke Bali. Ketua umum PDIP itu menghadiri pembukaan Parade Budaya Tabanan.
Mega hanya disambut Gubernur Bali Made Mangku Pastika, Bupati Tabanan Adi Wiryatama, Bupati Klungkung Wayan Candra, dan sejumlah kepala daerah kabupaten lain di luar Bali. Menteri Kebudayaan dan Pariwisata (Menbudpar) Jero Wacik tidak terlihat.
Para peserta parade dan warga mengelu-elukan kehadiran putri proklamator tersebut. "Saya berterima kasih atas kehadiran Bu Mega. Beliau adalah tokoh masyarakat dan kebetulan sebagai mantan presiden dan kandidat presiden saat ini," tutur Wiryatama kemarin (30/5/2009).
Sementara itu, Pastika mengakui, Mega adalah sosok pengagum seni sehingga mau menghadiri acara parade. "Ibu Mega dulunya juga seorang penari Bali," ungkap gubernur yang maju lewat PDIP tersebut.
Saat memberikan sambutan, Mega tidak menyinggung pencapresannya. Dia lebih banyak bercerita soal seni dan budaya. "Memang kebetulan, saya berdasar Bali dari nenek saya. Sehingga, saya sangat mengapresiasi kegiatan parade budaya seperti ini," tandas capres yang berpasangan dengan Prabowo Subianto tersebut.
Kejadian unik mewarnai pidato Mega. Seorang di antara puluhan penari yang berdiri tepat di depan panggung mendadak pingsan. Meski demikian, Mega tak menggubris insiden itu. Dia melanjutkan pidatonya.
Sesudah pembukaan, Mega mengunjungi sejumlah stan pameran dari dinas-dinas yang ada. Bahkan, dia mencicipi jus stroberi yang ada di stan dinas pertanian. "Ini asli jus stroberi, Bu," kata seorang penjaga stan. Mega lantas meminum jus warna merah tersebut.
Sumber: Jawa Pos, Minggu, 31 Mei 2009
Labels: DPD Bali, Mega Pro Rakyat, Megawati, pilpres2009
0 Comments:
Post a Comment
<< Home